Berbagai macam penugasan pernah dijalani oleh Achmad Sutjipto ketika masih menjadi Perwira Pertama (Pama). Ketika sudah mencapai jenjang kepangkatan Perwira Menengah (Pamen), tepatnya pada tahun 1986, ia mengikuti pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal).[3] Setelahnya, ia dipercaya menjadi komandan di berbagai kapal perang TNI Angkatan Laut dari tahun 1989 hingga 1991, serta menjadi Komandan Satuan Tugas Pengalihan Kapal-Kapal Bekas Jerman Timur TNI Angkatan Laut dari tahun 1992 hingga 1995.[3]
Setelah kurang lebih 2 tahun menjabat sebagai Pangarmabar, Sutjipto akhir dimutasikan ke Markas Besar TNI Angkatan Laut sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kepala Staf Angkatan Laut (Asrena Kasal). Tak lama kemudian, ia lalu dipromosikan menjadi Komandan Jenderal Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Danjen Akabri), pangkatnya naik menjadi laksamana madya. Ia tercatat sebagai pejabat tersingkat Danjen Akabri, karena hanya menjabat selama 27 hari, mulai dari 2 Juni 1998 hingga 29 Juni 1998.[5]